23 November, 2009

KKN Mekarsari Ngamprah : Sebuah Pengalaman Hidup di Desa Yang Dikepalai Mantan Preman

Dari Oktober sampe Desember besok. Gua mengikuti Kuliah Kerja Nyata Mahasiswa (KKNM). KKNM adalah nama lain dari KKN, sebelum diubah namanya.


Perubahan nama ini kemungkinan besar menyangkut kesan negatif dari nama "KKN" itu sendiri. Masa ada mahasiswa yang sangat vokal menentang praktek "Korupsi, Kolusi, Nepotisme (KKN)". Tetapi secara ironis, mengambil mata kuliah itu pada saat semester akhir. (Note : KKN).


Di luar dari perubahan itu, ternyata ga serta merta ngubah tatanan apapun yang ada di dalam program terdahulu. Semuanya sama persis seperti sebelum diubah namanya dari KKN. Jadi intinya perubahan nama itu untuk apa?


--
LOKASI







KKN gua berlokasi di Desa Mekarsari, Kecamatan Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat. Perjalanan ke sini kira-kira menempuh waktu kurang lebih 1 jam dari Bandung mengendarai motor. Desa Mekarsari dikepalai oleh seorang Kepala Desa (Kades) bernama Jeger.Didin. "Nama tersebut gua karang sendiri, sesaat setelah tau kalau Kades kita seorang, Preman Rel Kereta Api!".


Tak ayal, ketika pertama kali ada penyambutan dari Kades. Beliau sempat membuat bulu kuduk hampir peserta KKN merinding. Dengan nada keras dan tegasnya dia berkata, "Jika ada warga mengadu ada tindakan kurang menyenangkan. "SILAHKAN ADU DARAH SAMA SAYA!".


Tapi di balik kumisnya yang lebat serta tubuhnya yang tegap. Jauh di dalam hatinya, beliau adalah seorang yang rendah hati, penolong, dan mencintai warganya. Itulah sikap dan sifat yang sampai sekarang gua kagumi dari beliau.


--
KKNM ini diselenggarakan setiap hari sabtu dan minggu. Tapi ada hari lain di mana kita diwajibkan piket yang harinya tergantung dari kesanggupan kita sendiri dari senin s/d jumat. KKNM ini sebenernya terbagi menjadi dua jenis :
  1. KKNM (luar kota) diselenggarakan selama 40 hari pada saat libur panjang semester genap,
  2. KKNM (dalam kota) diselenggarakan setiap sabtu dan minggu selama 2 bulan pada saat kuliah.
Alasan gua mengikuti KKNM dalam kota ini adalah karena liburan smester genap kemaren gua isi dengan mengikuti kuliah Smester Pendek (SP). Pertimbangan lainnya, kalau gua ambil KKNM luar kota maka biaya yang harus gua sediakan untuk hidup di sana semakin besar ; masalah transportasi, penginapan, makanan, kesehatan, keamanan, dsb. Itulah beberapa alasan, sampai akhirnya gua pilih di dalam kota. Walaw, jujur KKNM dalam kota ini lumayan merepotkan ketika harus membagi waktu antara jadwal kuliah yang padat (karena smester akhir) dengan jadwal piket. Tapi ga apa-apa lah, karena keinginan gua untuk lulus tepat waktu lebih kuat, dibandingkan keinginan gua buat nikah?! (ngelindur)


KKNM sendiri mempunyai arti sendiri buat gua. Arti yang sangat besar, di mana di sana dikumpulkan berbagai mahasiswa dengan berbagai macam bidang ilmu, watak dan kebiasaan. Gua bukan tipe orang yang banyak bicara, gua hanya senang mengamati tingkah laku orang di sekitar gua. Dari diam itulah gua banyak memperoleh banyak keterangan tentang seseorang, untuk ke depannya dapat saling membangun hubungan dan kerjasama yang lebih baik lagi. Di situlah sebenernya gua membangun hubungan dengan orang.


~MAHASISWA PESERTA KKN~


Ada sekitar 21 mahasiswa peserta KKNM di desa Mekarsari yang berjuang dan meluangkan waktunya selama dua bulan ini. Mungkin karena alasan privasi maka gua kasih tau panggilannya aja :)


----


BOS-BOS BESAR


1. Angga (FISIP), --> Koordinator Desa {Kordes}...(Pertanyaan : "Pak Kordes! Btw di laptop ente ada kaga film lain selain film bokep?")





2. Ica (EKONOMI) --> Sekertaris Kordes. (Paling sering beliin anak-anak makan malam, "Neng ica! Nitip Nasi goreng pedes satu!)





3. Icel (FISIP) --> Bendahara Kordes (Ni, orang paling galak kalau nagih duit.. "ampun deh!")



----


BABU-BABU




4. Felix (HUKUM) -- Sangat aktif bicara. Bahkan kadang-kadang lebih aktif bicara daripada kordes pas rapat. Umumnya mahasiswa KKNM dari fakultas Hukum mulutnya ga pernah tertutup rapet.



5. Dina (MIPA) -- Inget pas dia ulangtahun bulan oktober kemaren. Suaminya bawa kue ulangtahun, tapi yang makan malah anak-anak!! haha.. emang pada busung lapar semua



6. DL (EKONOMI) -- Beruntunglah ada orang ini di KKNM kita. Lulusan API.



7. Ucil (FISIP) -- Salah satu korban busung lapar dari Afrika.



8. Arbo (FISIP) -- Contoh BOLANG. Sharing perjalanan murah sama juragan ini, seru juga.



9. Franky (HUKUM) -- Orang yang berbicara dengan logat dan berprilaku BATAK. Cocok lo, frank, jadi pengacara..



10. Ikmal (EKONOMI) - Orang ini sering mengeluarkan backsound ketika berbicara, "Fusss... Cas... Ces" ketika sedang berbicara tentang mobil kilat.. Imajenatif banget bos :p



11. Lisda (HUKUM) -- Lo ga perlu repot-repot langganan REG_PRIMBON. Tanya aja si Mama Lisda ini. Gratis :p



12. Wahyu (MIPA) -- Kebetulan di pondokan jarang ada jualan pulsa, jadi tinggal bilang "Yu, beli pulsa 10ribu ya!"



13. Deris (HUKUM) -- Salah satu pasien mama.Lizda yang sering konsultasi, tapi ga mau bayar. pis..pis :p



14. Adit (FISIP) -- Jatuh cinta ke Meel, Mel bilang "Aku juga".. (sigh, sinetron pisan!)



15. Irwan (FAPET) -- Salah satu mahasiswa yang akan selalu dikenal namanya, karena dia terbiasa mengubah kata "saya" dengan namanya, "Irwan". Ada yang lucu sewaktu dia memperkenalkan namanya, "Nama saya irwan." menjadi, "Nama Irwan, Irwan".



16. Ridha (TEKNIK GEOLOGI) -- Bang.Ridha ini bukan penyanyi dangdut. Walaw wajahnya mirip artis dangdut.



17. Mala (FISIP) -- Masterwati dalam bahasa.Alay. dia mahir mengucapkan kalimat "Yach, gitcu logh?!" dengan baik dan benar.



18. Meel (SASTRA) -- Gua sangat bergantung sama ibu ini buat ngajar di sekolah. (She's in love with Adit)



19. Andi (EKONOMI) -- Sudah menikah! Jangan ada yang coba-coba deketin dia.



20. Rian (SASTRA) -- Suatu ketika dia memperlihatkan sebuah buku berisi gambar-gambar perempuan hasil tangan dia.. keren.. i wish i could draw beautifully like you.



21. Pandu (TEKNIK GEOLOGI) -- Ga perlu banyak penjelasan. Ini orang yang paling keren, ganteng, dan lucu di antara anggota lain....







---



these are 20 of us (excluding wahyu). in a rare occasion to take picture together in style :) 


---



Banyak banget yang harus diceritain, mungkin seru juga kalau gua ceritain semua pengalaman gua selama di sana :) Will write more the next couple days, i don't want this memory just got lost and couldn't be recalled.

10 komentar:

Anonim mengatakan...

bang pandu, diTunggu cerita2 seLanjutNy y,,
hehehe...
-cus-

Andhika Panduwinata mengatakan...

Hehe.. tenang aja cus :p

Unknown mengatakan...

pandu....
g gratis Lg skrg..
ad feeNy,,hahaha=D
pandu ge jatuh cnta m c gaoooLLL ni nampakny...
upsss....=p

Andhika Panduwinata mengatakan...

wah, bisa bangkrut nih kalau udah ga gratis lagi.

wah, Siapa nih yang mama maksud? :).

Anonim mengatakan...

sumpah urng ngakak baca blog ini
ayo bang terusin tulisanY
ahahah

-ikmal-

Andhika Panduwinata mengatakan...

@ikmal : hehe.. santai aja mal. ntar gua tulis lagi cerita-ceritanya :p

angga kordes mengatakan...

enak aja lo bokep doang ada banyak lagi kali selain bokep..sial kau hahahaha

Andhika Panduwinata mengatakan...

@angga : wah, pa.kordes masalhnya kemaren pas ngutak-ngatik laptop lo. Pada berantakan tuh bokep di mana-mana.. sampe pusing gua :D

Felix mengatakan...

hahaha,,
kita dipake jadi artisnya teman2 tanpa ada izin,,
ayo minta royalti. hahahahaha...

btw, kalo anak hukum gak banyak ngomong,, ntar gak laku n gak bnyak duitnya, betul gk cluk, frank, der?? hahahahah

Andhika Panduwinata mengatakan...

@felix : soal royalti minta aja sama bang kordes :p

Posting Komentar